Wednesday, March 28, 2012

Aku Mencintaimu Karena...



Aku mencintaimu karena....
Ah, berulang kali coba kurangkai kata 
tuk jawab tanya itu

Aku hanya tahu beberapa hal
Setiap mendengar suaramu
menatap punggungmu dari kejauhan
menyadari namamu disebut
hatiku selalu tergetar
setiap pagi saat ku membuka mata
ada wajahmu yang hadir
setiap ada di dekatmu
waktu serasa terhenti

apa itu semua cukup menjelaskan 
mengapa aku mencintaimu
jika tidak
mungkin cinta ini memang bukan rumus eksak yang harus dijelaskan
cinta ini memang harus dirasakan
dari hati sampai ke hati
iya kan?

dulu sekali
ada yang pernah berkata padaku
jika cinta itu mampu dideskripsikan mengapa, maka itu bukan cinta
tapi transaksi

tak ada yang berubah dari rasa ini
dulu, sekarang, dan insyaallah esok

Tragedi (bukan) Opera Sabun


ada gema tradisi dan ritual
ada ribuan manusia menyemut kosongkan kota
ada bahagia yang terpancar di wajah mereka
ada tragedi
ada kematian
ada tangis dan sedih yang tak bertepi
ada wajah bertopeng
tarikan kesedihan dengan seringai kesenangan
ada kepalsuan
ah... memuakkan...
ini bukan opera sabun, kan?
tapi wajah itu penuh begitu palsu....
9/11/11


Membuatku Sederhana


aku bagaikan bintang
gemerlap...
berharap tak ada gemintang lain seterang dia

aku bagaikan jajaran buku
bersolek seindah mungkin
agar terpilih untuk dibaca lembar demi lembarnya
hingga tuntas

aku bagaikan ratu panggung
haus sorotan lampu dan sanjung puji

tapi...
mencintaimu
membuatku menjadi diriku
membuatku menjadi manusia
membuatku sederhana

tak serupa apapun
aku bisa tertawa bahkan menangis
aku rasakan pula laku dan perih

cintamu memanusiakanku
tak hendak lagi aku ingin menjadi bintang atau ratu panggung
yang ku mau hanya menjadi pengantinmu
itu saja...
sederhana kan?

surabaya, 060911


Tuesday, March 27, 2012

Rindu yang Terasing


ketika angin sibuk membaca
         kemana arahnya berhembus
ketika pasir pantai sibuk meramal
         kapankah debur ombak memecahnya
aku dengan sendiriku telah lama terpaku
         dalam rindu kepadamu
berjuta lembar kisah kulewati
         dengan terus erami rasa ini

ah...
aku kini pun tak tahu
untuk siapa dan kemana rinduku ini akan bermuara
ya aku mencintaimu dengan sangat
tapi sungguh...

tak pernah ku tahu
apakah rasa ini cukup berkuasa buatmu

merinduku juga

rinduku ini tak bernama
rinduku kini terasing
rinduku hanya rasa yang terabaikan

surabaya 060911


Monday, November 21, 2011

Menata Langkah Lagi, Esok kan Lebih Baik

Satu jam lagi hari berganti, bagiku lebih dari itu, bertambah usia juga. Biasanya aku selalu memacu diriku menuliskan keinginanku di masa depan. Tapi, sekali lagi tidak untuk tahun ini. Jujur saja aku bingung saat harus menuliskan apa resolusiku untuk tahun 2012. Karena hampir semua yang kuinginkan terjadi di tahun ini, 2011, tidak terjadi. Ijazah belum di tangan, Usaha belum ajeg, Belum bisa membahagiakan orang tua, Tak ada rencana pernikahan yang terjadi hingga saat ini, tak ada apa-apa.

Itu jika aku terus saja mencari-cari cela untuk usiaku yang akan segera lewat ini. Tapi sungguh, aku ingin masa depanku jauh lebih baik saat ini. Dan aku harus bersyukur pada satu hal yang kembali datang dalam hidupku. Allah mungkin tak banyak menuruti pintaku tahun ini. Tapi Allah memberikan satu hal yang mungkin sangat aku butuhkan saat ini. Mengirimnya kembali dalam hidupku.


Allah SWT tidak akan memberikan apa yang kita mau tapi apa yang kita butuhkan
Begitu kan yang sering terdengar...
Allah mengirimnya kembali padaku di tahun ini. Inilah kado yang paling berarti di hari ini. Mengisi kekosongan hati yang selama ini aku rasakan. Mungkin Allah sudah bosan melihatku setiap hari menangis.


Dan, jika saat ini aku mengeluh karena banyak hal yang tidak terjadi dalam hidupku, betapa kurang ajarnya aku.

Usia baru telah menantiku, ada dua hal yang pasti dan harus aku lakukan di sisa usiaku. Pertama, sah menjadi istrinya dan yang kedua dan yang terpenting, membuat orang tuaku tersenyum dan bangga padaku. Hanya itu saja. Cukup.

Keinginanku sederhana, kan? Aku nggak akan minta  perhiasan berlian, rumah mewah, mobil bermerek, uang banyak. Hanya dua hal itu saja Ya Allah... Karena dua hal itu yang mampu membuatku bertahan menghadapi situasi sesulit apapun. Karena mereka, orang tua, keluarga dan dia adalah nyawa dari langkahku menggapai mimpi.

Happy Birthday to My Self, Make Your Dream Come True and Make the others proud of you



Friday, November 11, 2011

Tak Ada yang Terjadi di Hari Ini

Bertahun lalu, aku selalu bermimpi dan yakin bahwa kelak aku akan menikah dengan orang yang kucintai, hari ini, 11 November 2011. Bertahun juga aku berdoa, melakukan semua yang kubisa, mengusahakan semua yang mungkin terjadi, tapi lagi-lagi Allah yang berkuasa atas apa yang terjadi di dunia.
Kuasa Allah menentukan hal lain.

Karena kuasaNya, di tahun 2011 ini aku dipertemukan kembali dengan dia yang telah hilang jauh dari hidupku. Saat itu, muncul pikiran mungkin ini jalan dari Allah untuk mewujudkan mimpiku. Hubungan kami berjalan normal, hampir tak ada kendala berarti. Kami sama-sama berproses untuk saling lebih memahami kembali. Karena kegagalan hubungan kami yang kemarin memberikan banyak sekali pelajaran. Dan kami tak ingin jadi keledai.

Kami merencanakan banyak hal, termasuk pernikahan. Kami ingin sekali menikah secepatnya. Tapi baru sampai niat, kami dibenturkan oleh pendapat yang jamak dimiliki oleh orang lain. "Kamu sudah punya apa, buat nikah?" Karena sejak awal niatan kami menikah dengan menggunakan biaya kami sendiri, tidak merepotkan orang lain. Pertanyaan yang bertubi-tubi datang dari orang-orang sekitar membuat kami sadar. Kami tidak punya apa-apa untuk menikah, hanya cinta dan niatan untuk menjalani kehidupan yang lebih baik.

Niatan untuk menikah di 11 November 2011 sudah dipastikan tidak akan terlaksana, tanggal 20 November 2011? Entahlah apa mungkin menyiapkan pernikahan dalam waktu 9 hari?
Satu hal yang pasti, tak ada yang terjadi di hari ini (pernikahan), tapi semoga Allah berkuasa atas memberikan senyum di hariku kali ini. Harus bersyukur ada aa' di sampingku yang menyayangiku jauh lebih dari sebelumnya, menjaga, dan menemaniku. Kalau memang tak ada pernikahan hari ini, semoga Allah menetapkan hari yang tepat untuk kami, esok.

My 11:11 moment today is nothing happen, tapi aku bersyukur atas apa yang Allah berikan padaku hingga hari ini.



Tuesday, September 20, 2011

Saatnya Blogger Bikin Buku

Book Your Blog, Bukukan Blogmu dengan Ikuran Lomba ini!!!

Udah lama jadi blogger?

Punya banyak kisah yang ingin dibagi?

Pengen punya buku atas nama kalian?

Kalau jawabannya IYA, maka sepertinya kamu wajib ikutan event nulis ini...

Kamu bisa berbagi kisahmu dengan lebih banyak orang saat kisah itu dibukukan. Sekarang saatnya, blog pribadi yang selama ini menemani langkah-langkah dalam hidupmu diterbitkan dalam sebuah buku. Ingat Raditya Dika kan? Mau kan seperti dia?

Pemenang akan mendapat kesempatan menerbitkan blognya dalam bentuk buku secara GRATIS oleh Leutika Prio Self Publising. Leutika Prio adalah lini self publishing dari Leutika Publisher yang menyediakan berbagai macam paket penerbitan dengan sistem mudah dan harga terjangkau (www.leutikaprio.com). Self Publishing merupakan alternatif baru menerbitkan buku dengan lebih praktis dan tanpa seleksi. Para penulis tidak perlu repot membuat cover, mengurus ISBN, dan teknis buku lainnya karena Leutika Prio menyediakan layanan edit aksara, cover, layout, ISBN dan konsultasi yang telah disusun pada paket-paket penerbitannya. Penulis juga tetap mendapatkan royalti sebesar 15% dari harga produksi. Misi dari penerbit ini adalah mengajak sebanyak mungkin orang untuk menulis dan berbagi inspirasi pada para pembaca.
Caranya mudah banget!
>> Tulis tentang event ini beserta logo event di blogmu dengan bahasamu sendiri, beri tag   #bookyourblog
>> Kirimkan alamat blog kamu ke eventleutika@hotmail.com
>> Tulis sinopsis blog kamu dalam 250 kata Ms Word. Sertakan nama, nama pena, TTL, alamat, no   handphone, alamat e-mail, akun FB, akun twitter. Kemudian attach file ke dalam e-mail.
>> Tulis “Book Your Blog” di judul e-mail
>> Blog seperti apa yang bisa menang?
      Inspiratif, berisi cerita-cerita yang dapat menjadi inspirasi bagi orang lain.
      Tidak mengandung SARA dan pornografi.
      Berkarakter, konsisten berisi materi-materi yang terkonsep dan orisinil.
>> Apa Hadiahnya?
     Dipilih 3 blog terbaik untuk mendapatkan:
     Tulisan-tulisan di blog kamu akan diterbitkan GRATIS dalam bentuk buku oleh Leutika Prio
          Royalti 15% dari harga produksi
     Paket buku dari Leutika Publisher
>> Bagi yang belum terpilih tetap mendapatkan diskon paket penerbitan sebesar 20%.


Deadline : 30 September 2011
Twitter: @leutikaprio

Saturday, September 03, 2011

Itu Hal yang Berbeda

itu hal yang berbeda...

by Neng Nunung on Monday, August 15, 2011 at 2:43pm
entah kegilaan macam apa yang kurasa
entah kesetiaan macam apa yang kupunya
entah kepercayaan seperti apa yang ku pegang
entah...

dosa masa lalu selalu mengejar
    ke manapun ku melangkah
kegelisahan akan kesalahan
   yang entah mengapa selalu memenjarakan langkahku

aku mencintaimu itu satu yang pasti
tapi memelihara setia dan percaya
menepis luka dan menjemput bahagia
itu hal yang berbeda

Entah mengapa seakan begitu sulit bagi kita
tuk sekedar ucapkan janji bersama
tuk sekedar melangkah menuju altar suci
apa begitu hinanya kita
hingga tak satu malaikatpun restui kisah kita

aku mencintaimu itu satu yang pasti
tapi membuatku jadi makmummu itu hal yang berbeda
mengapa terasa begitu berat langkah kita
berjalan di titian yang diridhoi Allah
apa tak ada nama kita berjodoh di Lauhul Mahfudz

aku mencintaimu
sekarang dan selamanya itu satu hal yang pasti
tapi membuatmu yakin bahwa kita bisa lalui hidup berdua
selamanya
itu hal yang berbeda...

mengapa tak bisa begitu saja
melangkah ke altar suci
dan biarkan waktu menuntun langkah kita
mengapa restu itu seakan enggan turun dari langit...

aku mencintaimu itu satu yang pasti
tapi membuatmu tak lagi ragu dan berpikir
atas hubungan kita
itu hal yang berbeda...


Bukan Hikayat, Hanya Kisah Kita

kasih...
tahukah kau tentang hikayat bakau?
ia tumbuh, besar, dan mengakar...
hidup tuk jadi benteng dari riak ombak
rumah bagi makhluk dunia poseidon
memberi arti...
memberi kehidupan...
tak peduli gigil dan hantaman buih
aku ingin serupa bakau
kokoh...
tapi, layakkah aku jadi pelindung bagi yang lain?
aku tak sekokoh itu
tak setegar itu
aku hanya ingin jalan bersisian denganmu
tak ingin jadi kepala atau kakimu
hanya ingin di sampingmu
hanya itu...

*sebuah tanda 30 hari lebih sejak kita bersama kembali




Serupa Keabadian

selaksa cadik yang arungi buih gelombang di hilir sungai
serupa bakau yang tetap bergeming menahan gelombang
serupa kesunyian abadi yang dilewati pertapa
demikianlah aku...
janji bersetiaku adalah ukuran abadi
pada batas lazuardi
kelam atau terang
badai mungkin topan
akan tetap bergeming di tempatnya
mencintamu hingga sisa usia

*seberkas memori membekas dari perjalanan kita ke taman bakau
 040711


Sunday, July 10, 2011

Lelakiku (2)

Lelakiku...
Ingin kusampaikan salam rindu
yang selama ini terpenjara dalam palung kebisuan
tahukah kau...
jika perempuanmu ini
sudah jatuh
sangat jatuh
sejatuh-jatuhnya
cinta kepadamu
karna itu...
sejauh apapun aku berlari
sekeras apapun aku berusaha
untuk jauh darimu
langkahku...
hatiku...
rasaku...
slalu bermuara padamu
Lelakiku...
akankah masih aku menjadi
satu-satunya bintang di langit
malammu...
jika kau masih ijinkan
rembulan dan gemintang lainnya
berdampingan denganmu
akankah kau masih dapat membaca
jejakku saat sinaranku tak lagi gemerlap
akankah kau menahanku, membantuku bertahan
saat aku akan luruh ke bumi
Lelakiku...
aku tak hendak gagal lagi
mengartikanmu
aku hanya ingin menjadi perempuanku
rahim kehidupan bagi anak-anakmu
sahabatmu
aku ingin berjalan bersisian denganmu
menautkan tangab kita
bersandar pada bahumu saat lelah
menenanimu hingga ajal memisahkan
sesederhana itu...
Lelakiku...

Ketika Yang Tersisa Hanyalah Air Mata

Hey kamu... Iya kamu... Kamu yang dulu datang lagi dalam hidupku dengan janji tuk tak lagi menghadirkan air mata di wajahku dengan jan...