Aku Pemenangnya...

pemenang adalah
ia yang tegak berdiri dan tersenyum 
di akhir permainan...

Itu yang pernah kutuliskan beberapa waktu lalu. Dan, aku baru benar-benar meresapi semua itu belakangan ini.
Kini, aku tak lagi ingat seberapa sakit luka yang pernah kau torehkan.
Aku juga tak lagi menangis, saat mendengar, melihat, atau bersinggungan dengan apapun tentangmu.
Justru sekarang, aku lebih banyak bersyukur. Bersyukur karena aku masih diberi kekuatan untuk bertahan hingga kini. Tak hanya bertahan, tapi kekuatan untuk bangkit pun tercurah padaku.
Memang, aku tak dapat katakan aku sepenuhnya bahagia atau hidupku mudah-mudah saja. Tapi semua itu tergantikan dengan rasa syukur dan ikhlas.
Mungkin benar, saat kita menyerahkan semua yang terjadi kepada Allah SWT dan ikhlas, maka langkah akan lebih ringan.

Sampai titik ini, aku bisa katakan, Aku Pemenangnya, A'...
;)



















Comments

Popular posts from this blog

Apakah Catatan Saya Berguna??

Ukiran Sebuah Pertemuan

Pijar Lentera Keempat Kemudian Padam