Monday, November 21, 2011

Menata Langkah Lagi, Esok kan Lebih Baik

Satu jam lagi hari berganti, bagiku lebih dari itu, bertambah usia juga. Biasanya aku selalu memacu diriku menuliskan keinginanku di masa depan. Tapi, sekali lagi tidak untuk tahun ini. Jujur saja aku bingung saat harus menuliskan apa resolusiku untuk tahun 2012. Karena hampir semua yang kuinginkan terjadi di tahun ini, 2011, tidak terjadi. Ijazah belum di tangan, Usaha belum ajeg, Belum bisa membahagiakan orang tua, Tak ada rencana pernikahan yang terjadi hingga saat ini, tak ada apa-apa.

Itu jika aku terus saja mencari-cari cela untuk usiaku yang akan segera lewat ini. Tapi sungguh, aku ingin masa depanku jauh lebih baik saat ini. Dan aku harus bersyukur pada satu hal yang kembali datang dalam hidupku. Allah mungkin tak banyak menuruti pintaku tahun ini. Tapi Allah memberikan satu hal yang mungkin sangat aku butuhkan saat ini. Mengirimnya kembali dalam hidupku.


Allah SWT tidak akan memberikan apa yang kita mau tapi apa yang kita butuhkan
Begitu kan yang sering terdengar...
Allah mengirimnya kembali padaku di tahun ini. Inilah kado yang paling berarti di hari ini. Mengisi kekosongan hati yang selama ini aku rasakan. Mungkin Allah sudah bosan melihatku setiap hari menangis.


Dan, jika saat ini aku mengeluh karena banyak hal yang tidak terjadi dalam hidupku, betapa kurang ajarnya aku.

Usia baru telah menantiku, ada dua hal yang pasti dan harus aku lakukan di sisa usiaku. Pertama, sah menjadi istrinya dan yang kedua dan yang terpenting, membuat orang tuaku tersenyum dan bangga padaku. Hanya itu saja. Cukup.

Keinginanku sederhana, kan? Aku nggak akan minta  perhiasan berlian, rumah mewah, mobil bermerek, uang banyak. Hanya dua hal itu saja Ya Allah... Karena dua hal itu yang mampu membuatku bertahan menghadapi situasi sesulit apapun. Karena mereka, orang tua, keluarga dan dia adalah nyawa dari langkahku menggapai mimpi.

Happy Birthday to My Self, Make Your Dream Come True and Make the others proud of you



Friday, November 11, 2011

Tak Ada yang Terjadi di Hari Ini

Bertahun lalu, aku selalu bermimpi dan yakin bahwa kelak aku akan menikah dengan orang yang kucintai, hari ini, 11 November 2011. Bertahun juga aku berdoa, melakukan semua yang kubisa, mengusahakan semua yang mungkin terjadi, tapi lagi-lagi Allah yang berkuasa atas apa yang terjadi di dunia.
Kuasa Allah menentukan hal lain.

Karena kuasaNya, di tahun 2011 ini aku dipertemukan kembali dengan dia yang telah hilang jauh dari hidupku. Saat itu, muncul pikiran mungkin ini jalan dari Allah untuk mewujudkan mimpiku. Hubungan kami berjalan normal, hampir tak ada kendala berarti. Kami sama-sama berproses untuk saling lebih memahami kembali. Karena kegagalan hubungan kami yang kemarin memberikan banyak sekali pelajaran. Dan kami tak ingin jadi keledai.

Kami merencanakan banyak hal, termasuk pernikahan. Kami ingin sekali menikah secepatnya. Tapi baru sampai niat, kami dibenturkan oleh pendapat yang jamak dimiliki oleh orang lain. "Kamu sudah punya apa, buat nikah?" Karena sejak awal niatan kami menikah dengan menggunakan biaya kami sendiri, tidak merepotkan orang lain. Pertanyaan yang bertubi-tubi datang dari orang-orang sekitar membuat kami sadar. Kami tidak punya apa-apa untuk menikah, hanya cinta dan niatan untuk menjalani kehidupan yang lebih baik.

Niatan untuk menikah di 11 November 2011 sudah dipastikan tidak akan terlaksana, tanggal 20 November 2011? Entahlah apa mungkin menyiapkan pernikahan dalam waktu 9 hari?
Satu hal yang pasti, tak ada yang terjadi di hari ini (pernikahan), tapi semoga Allah berkuasa atas memberikan senyum di hariku kali ini. Harus bersyukur ada aa' di sampingku yang menyayangiku jauh lebih dari sebelumnya, menjaga, dan menemaniku. Kalau memang tak ada pernikahan hari ini, semoga Allah menetapkan hari yang tepat untuk kami, esok.

My 11:11 moment today is nothing happen, tapi aku bersyukur atas apa yang Allah berikan padaku hingga hari ini.



Tuesday, September 20, 2011

Saatnya Blogger Bikin Buku

Book Your Blog, Bukukan Blogmu dengan Ikuran Lomba ini!!!

Udah lama jadi blogger?

Punya banyak kisah yang ingin dibagi?

Pengen punya buku atas nama kalian?

Kalau jawabannya IYA, maka sepertinya kamu wajib ikutan event nulis ini...

Kamu bisa berbagi kisahmu dengan lebih banyak orang saat kisah itu dibukukan. Sekarang saatnya, blog pribadi yang selama ini menemani langkah-langkah dalam hidupmu diterbitkan dalam sebuah buku. Ingat Raditya Dika kan? Mau kan seperti dia?

Pemenang akan mendapat kesempatan menerbitkan blognya dalam bentuk buku secara GRATIS oleh Leutika Prio Self Publising. Leutika Prio adalah lini self publishing dari Leutika Publisher yang menyediakan berbagai macam paket penerbitan dengan sistem mudah dan harga terjangkau (www.leutikaprio.com). Self Publishing merupakan alternatif baru menerbitkan buku dengan lebih praktis dan tanpa seleksi. Para penulis tidak perlu repot membuat cover, mengurus ISBN, dan teknis buku lainnya karena Leutika Prio menyediakan layanan edit aksara, cover, layout, ISBN dan konsultasi yang telah disusun pada paket-paket penerbitannya. Penulis juga tetap mendapatkan royalti sebesar 15% dari harga produksi. Misi dari penerbit ini adalah mengajak sebanyak mungkin orang untuk menulis dan berbagi inspirasi pada para pembaca.
Caranya mudah banget!
>> Tulis tentang event ini beserta logo event di blogmu dengan bahasamu sendiri, beri tag   #bookyourblog
>> Kirimkan alamat blog kamu ke eventleutika@hotmail.com
>> Tulis sinopsis blog kamu dalam 250 kata Ms Word. Sertakan nama, nama pena, TTL, alamat, no   handphone, alamat e-mail, akun FB, akun twitter. Kemudian attach file ke dalam e-mail.
>> Tulis “Book Your Blog” di judul e-mail
>> Blog seperti apa yang bisa menang?
      Inspiratif, berisi cerita-cerita yang dapat menjadi inspirasi bagi orang lain.
      Tidak mengandung SARA dan pornografi.
      Berkarakter, konsisten berisi materi-materi yang terkonsep dan orisinil.
>> Apa Hadiahnya?
     Dipilih 3 blog terbaik untuk mendapatkan:
     Tulisan-tulisan di blog kamu akan diterbitkan GRATIS dalam bentuk buku oleh Leutika Prio
          Royalti 15% dari harga produksi
     Paket buku dari Leutika Publisher
>> Bagi yang belum terpilih tetap mendapatkan diskon paket penerbitan sebesar 20%.


Deadline : 30 September 2011
Twitter: @leutikaprio

Saturday, September 03, 2011

Itu Hal yang Berbeda

itu hal yang berbeda...

by Neng Nunung on Monday, August 15, 2011 at 2:43pm
entah kegilaan macam apa yang kurasa
entah kesetiaan macam apa yang kupunya
entah kepercayaan seperti apa yang ku pegang
entah...

dosa masa lalu selalu mengejar
    ke manapun ku melangkah
kegelisahan akan kesalahan
   yang entah mengapa selalu memenjarakan langkahku

aku mencintaimu itu satu yang pasti
tapi memelihara setia dan percaya
menepis luka dan menjemput bahagia
itu hal yang berbeda

Entah mengapa seakan begitu sulit bagi kita
tuk sekedar ucapkan janji bersama
tuk sekedar melangkah menuju altar suci
apa begitu hinanya kita
hingga tak satu malaikatpun restui kisah kita

aku mencintaimu itu satu yang pasti
tapi membuatku jadi makmummu itu hal yang berbeda
mengapa terasa begitu berat langkah kita
berjalan di titian yang diridhoi Allah
apa tak ada nama kita berjodoh di Lauhul Mahfudz

aku mencintaimu
sekarang dan selamanya itu satu hal yang pasti
tapi membuatmu yakin bahwa kita bisa lalui hidup berdua
selamanya
itu hal yang berbeda...

mengapa tak bisa begitu saja
melangkah ke altar suci
dan biarkan waktu menuntun langkah kita
mengapa restu itu seakan enggan turun dari langit...

aku mencintaimu itu satu yang pasti
tapi membuatmu tak lagi ragu dan berpikir
atas hubungan kita
itu hal yang berbeda...


Bukan Hikayat, Hanya Kisah Kita

kasih...
tahukah kau tentang hikayat bakau?
ia tumbuh, besar, dan mengakar...
hidup tuk jadi benteng dari riak ombak
rumah bagi makhluk dunia poseidon
memberi arti...
memberi kehidupan...
tak peduli gigil dan hantaman buih
aku ingin serupa bakau
kokoh...
tapi, layakkah aku jadi pelindung bagi yang lain?
aku tak sekokoh itu
tak setegar itu
aku hanya ingin jalan bersisian denganmu
tak ingin jadi kepala atau kakimu
hanya ingin di sampingmu
hanya itu...

*sebuah tanda 30 hari lebih sejak kita bersama kembali




Serupa Keabadian

selaksa cadik yang arungi buih gelombang di hilir sungai
serupa bakau yang tetap bergeming menahan gelombang
serupa kesunyian abadi yang dilewati pertapa
demikianlah aku...
janji bersetiaku adalah ukuran abadi
pada batas lazuardi
kelam atau terang
badai mungkin topan
akan tetap bergeming di tempatnya
mencintamu hingga sisa usia

*seberkas memori membekas dari perjalanan kita ke taman bakau
 040711


Sunday, July 10, 2011

Lelakiku (2)

Lelakiku...
Ingin kusampaikan salam rindu
yang selama ini terpenjara dalam palung kebisuan
tahukah kau...
jika perempuanmu ini
sudah jatuh
sangat jatuh
sejatuh-jatuhnya
cinta kepadamu
karna itu...
sejauh apapun aku berlari
sekeras apapun aku berusaha
untuk jauh darimu
langkahku...
hatiku...
rasaku...
slalu bermuara padamu
Lelakiku...
akankah masih aku menjadi
satu-satunya bintang di langit
malammu...
jika kau masih ijinkan
rembulan dan gemintang lainnya
berdampingan denganmu
akankah kau masih dapat membaca
jejakku saat sinaranku tak lagi gemerlap
akankah kau menahanku, membantuku bertahan
saat aku akan luruh ke bumi
Lelakiku...
aku tak hendak gagal lagi
mengartikanmu
aku hanya ingin menjadi perempuanku
rahim kehidupan bagi anak-anakmu
sahabatmu
aku ingin berjalan bersisian denganmu
menautkan tangab kita
bersandar pada bahumu saat lelah
menenanimu hingga ajal memisahkan
sesederhana itu...
Lelakiku...

Thursday, June 02, 2011

Kaulah Jodohku

ketika tangan telah tertaut
     pun begitu juga hati
ketika cinta tak lagi sekumpulan aksara
     melainkan sebuah rasa
ketika cinta tak melulu bicara romansa
     namun juga samsara
hingga pada masa itu ku menunggumu
tuk menjemputku
menjemput pengantinmu
aku ingin namaku disebut saat ucap ijab itu
     terlafadz dari bibirmu
belahan jiwwamu dalam mengarungi alur hidup
rahim kehidupan bagi keturunanmu
jika hanya kata cinta saja
     belum cukup
maka izinkanku mengatakan
    kaulah jodohku

:) cinta tak pernah keman-mana kan a'?

Selamat Datang Kembali, Sayang...

penantian bertahun
dan semua terbalas dengan sempurna...
inilah yang selalu kukatakan
tentang cinta, kesabaran, dan keikhlasan...

tahun-tahun terlewat
aku tak akan menipumu, kalau di waktu-waktu yang tlah lewat
kalau aku berusaha begitu keras
untuk menggantimu dengan dengan yang lain
tapi aku gagal a'...

tapi sudahlah...
tak ingin lagi aku menguak masa lalu kita...
sekarang ini...
aku siap menyambut kepulanganmu, sayang...

awalnya aku sedikit tergagap dengan
semua perhatian yang hadir darimu
pertanyaan-pertanyaan sederhana
sekedar
"neng udah makan belum, ndang maem trus minum obat"
atau
"semangat ya sayang, hati-hati di jalan"
kembali menemani hari-hariku

jalan kita ke depan akan jauh lebih rumit dari sebelumnya
tapi entah mengapa, aku merasa kita mampu melaluinya kali ini
tautan tangan kita lebih erat dari sebelumnya
mimpi kita jauh lebih nyata dari sebelumnya
doa kita jauh lebih seirama...

kita kembali menyatu sebagai dua orang dewasa...
dua orang yang pernah berbuat salah di masa lalu
dua orang yang ingin memperbaiki semua yang mereka hancurkan...

neng sayang a', dulu dan insyaallah selamanya...
maka yang terjadi hari ini
adalah jawaban dari semua doa dan sujud yang panjang dalam bentangan sajadah
dan aku begitu dikuatkan saat akhirnya kamu berkata
"Insyaallah, a' siap menjadi imam untuk neng"

beriringan dengan tangan bertaut
kita akan saling menguatkan untuk melewati semua...
selamat datang kembali, sayang...



Sunday, May 15, 2011

Semata-mata Kisah

sejak awal kau muncul kembali dalam hidupku
tak secuil mimpi pun kau tawarkan padaku
hanya senyum
kebahagiaan
kepercayaan
semua nyata...
kau memberiku tangan untuk berpegangan
pundak untuk bersandar
hanya hal-hal sederhana
ya kan, mas?

kau menggenggam tanganku tuk seiring langkah denganmu
kau membuatku terjaga dan mulai wujudkan setiap detail mimpiku
kau membuatku percaya, cinta tak lagi bicara tentang masa lalu
      tapi masa depan...

jika kali ini aku berkata
bahwa aku mencintaimu
maka ini bukan semata-mata lenaan rasa romansa
jika kali ini aku siap untuk menantimu
mengucap janji atas namaku
maka ini bukan semata-mata igauan dalam mimpi

قَبِلْتُ نِکَاحَهَا وَ تَزْوِيْجَهَا عَلَي الْمَهْرِ الْمَذْکُوْرِ وَ رَِضِْیتُ بِهِ وَ اللهُ وَلِيُّ التَّوْفِیْقِ
Qobiltu Nikahaha wa Tazwijaha alal Mahril Madzkuur wa Radhiitu bihi, Wallahu Waliyut Taufiq

aku tak ingin menerbangkan anganku jauh ke langit ke tujuh
aku ingin menjejak bumi
hingga nanti tiba waktunya
kau menjemputku sebagai pengantimu...

aku mencintaimu semata karena Allah SWT
maka aku hanya izinkan kisah kita berjalan
di jalan kebaikan untuk menebarkan manfaat dan kebaikan...
jika pada Lauhul Mahfuz kita telah ditakdirkan berjodoh
maka aku siap menjadi makmummu...
jika tidak, semoga langkah yang kita lalui tak menjadi fitnah di kemudian hari...


Celoteh Galau

Celoteh Galau #1


ada satu masa kita pernah saling mencintai
juga membenci...
dan kini,
aku tak mampu lagi menebak rasa yang ada antara kita...


Celoteh Galau #2


entah siapa yang pertama memberikan jeda di antara kita
dan saat kita sama-sama tersadar
jeda itu abadi memisahkan kita... 


Ketika Yang Tersisa Hanyalah Air Mata

Hey kamu... Iya kamu... Kamu yang dulu datang lagi dalam hidupku dengan janji tuk tak lagi menghadirkan air mata di wajahku dengan jan...